[Review] Bambi Baby Produk Perawatan Bayi dan Balita, Rawat dan Lindungi Kulit Si Kecil

Assalamu’alaikum.

Alohaaa Ibu ibu, apa kabarnya nih? Sudah lama tak jumpa rasanya rinduuuu, karena kemarin-kemarin saya ditimbun kesibukan. Agak lebay sih, tapi emang bener. Belakangan persiapan ujian semester kemarin benar-benar menyita waktu bahkan pergi liburan pun di waktu mepet dan singkat. Yah, malah curhat nih. Tapi, gak apa-apa ya, ibu-ibu harus rajin curhat supaya gak sutrisno alias stress asal curhatnya di tempat yang tepat. 

Hahaha

*Ditimpuk cucian*

Ngomong-ngomong soal cucian, musim hujan kaya sekarang memang menyita jiwa gak sih, Bu? Soalnya cucian jadi gak kering kan, trus pakaian yang di lemari jadi turun semua karena harus dipake Bapak Suami. Yak kan Bapak suami pergi setiap hari, otomatis ganti baju setiap hari juga, otomatis cucian kotor ikutan numpuk. Kok jadi ngomongin cucian nih!

Senangnya pakai Bambi lotion anti nyamuk :)

Eits, bukan cuciannya yang mau saya bahas loh. Tapi, selain cucian yang gak kering musim hujan gini jadi tambah keresahan saya sebagai ibu. Pasalnya, nyamuk-nyamuk di rumah pun sekarang ikut berkeliaran, apalagi di waktu pagi dan sore hari. Asli, ukuran nyamuk di sekitar rumah saya itu gede-gede banget. Soalnya, di samping rumah itu ada kebon.

Kebon itu sebutan untuk lahan kosong tapi banyak ‘res-resan’, seperti kayu bekas, batang bambu yang gak dipake, pohon-pohon kecil, dan sebagainya. Dimana kondisi itu bikin makin nyamuk jadi berkembang lebih mudah di genangan air yang tertampung di area kebon. Makanya, di kampung saya ini viral sama istilah ‘nyamuk kebon’. Maklum deh, bahasa ‘kebon ‘ ini sering dipake sama orang Betawi Depok pinggiran seperti saya.

Sebagai ibu yang punya anak kecil, saya resah, karena anak-anak ini rawan digigit nyamuk. Namanya anak kecil, mainnya gak cuma di dalam rumah, tapi juga di luar rumah. Aura, anak saya yang kedua juga suka ngeluh dan lapor ke saya dengan kata-katanya yang masih jelimet kalau dia digigit nyamuk, dan saya lihat tau-tau kulitnya udah bentol dan merah karena digaruk.

Kekhawatiran ini bukan cuma sampai si anak kulitnya bentol-bentol, lebih bahaya lagi kalau anak kena DBD misalnya, ini jelas bikin sedih karena demam berdarah gak bisa dianggap enteng bahkan bisa mengancam jiwa.

Ibu harus benar-benar bisa memproteksi anak di rumah saat main di luar atau juga di dalam rumah, terutama pagi hari dimana waktu tersebut adalah jadwal nyamuk penyebab demam berdarah keliaran, sedangkan sore hari saat nyamuk-nyamuk yang ukurannya lebih besar mulai keluar dari sarangnya.

Sungguh, sakit loh gigitannya, malah bisa nembus pakaian! Mau bukti? Ayo, sini main ke rumah saya. Hehehe

Nah, mengatasi nyamuk ini, ibu harus cermat cari solusi menangkal gigitan nyamuk yang mengganggu anak-anak. Saya biasanya memakaikan lotion anti nyamuk supaya kulit anak saya bebas dari gigitan nyamuk. Jelas dong, lotion anti nyamuk buat anak gak boleh disamain dengan lotion anti nyamuk buat orang dewasa.

Makanya, buat Aura, anak saya yang usianya 18 bulan ini saya pakaikan Bambi Anti Mosquito alias lotion anti nyamuk dari Bambi yang merupakan produk perawatan terpercaya untuk bayi sejak usia 0 bulan. Jadi, saya gak khawatir kalau Aura main di luar rumah karena sebelum main, pagi hari sehabis mandi saya olesin ke badan Aura yang terbuka, seperti tangan, kaki, leher, dan sedikit di area wajah. Pemakaian lotion anti nyamuk ini efektif menangkal gigitan nyamuk selama 6 jam. Jadi, main di luar saat pagi hari dan sore hari jadi lebih aman.

Pagi hari, jangan lupa oleskan badan anak dengan lotion anti nyamuk. Aura pakai lotion dari Bambi.

Yang juga penting, ibu gak perlu khawatir, karena Bambi Anti Mosquito ini adalah lotion anti nyamuk untuk bayi dan balita yang diformulasikan lembut buat kulit anak-anak yang sensitif dan bebas kandungan kimia sintetis, jadi kulit anak pun gak akan menimbulkan iritasi. Saya menemukan produk yang tepat buat Aura, soalnya Aura ini punya kulit sensitif.

Kemasan lotion anti nyamuk Bambi Baby berwarna biru cerah.

Produk perawatan Bambi sudah tertera logo halal MUI dan tanggal kadaluarsa.

Selain diformulasikan khusus untuk kulit bayi dan balita, Bambi lotion penolak nyamuk ini mengandung  minyak sitronela. Minyak sitronela ini merupakan bahan alami penolak gigitan nyamuk. Makanya, aroma lotionnya khas wangi minyak sitronela. Aromanya gak tajam di hidung, jadi gak bahaya kalau kecium aromanya sama anak-anak.

Saya suka, tekstur lotionnya gak encer, jadi gak beleberan/ceceran kemana-mana.

Foto diambil saat sore, Aura saya oleskan lotion anti nyamuk Bambi buat cegah gigitan nyamuk sore.

Selain memakaikan lotion anti nyamuk, saya juga menggunakan produk perawatan lain dari Bambi yaitu produk perawatan mandi bayi, Bambi Hair & Body Bath buat Aura. Produk ini adalah sampo sekaligus sabun mandi bayi yang disesuaikan dengan kulit bayi. Ibu-ibu tahu sendiri kan, biasanya anak bayi itu sensitif banget sama produk yang berhubungan dengan kulit, jadi pasti was-was dan musti teliti kalau pilih sampo dan sabun bayi.

"Tidak pedih di mata", tertera di bagian depan botol. 

Bagian tanggal kadaluarsa produk tertera di bagian belakang botol.

Karena diperuntukkan bagi bayi dan balita, Bambi Hair & Body Bath ini bebas kandungan SLS.

Apa itu SLS?

SLS atau Sodium Lauryl Sulfate adalah sebuah bahan kimia yang biasa kita temukan di produk-produk kecantikan seperti sampo, sabun badan, sabun wajah, pasta gigi hingga deterjen. SLS ini adalah bahan kimia yang melepaskan molekul-molekul dalam kulit sehingga proses pembersihan lebih efektif, namun dapat menyebabkan kulit kering, bahkan penggunaan dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan iritasi, gatal, dan kemerahan. 

*Sumber: femaledaily.com

Tanpa kandungan SLS dalam Bambi Hair & Body Bath ini maka lebih aman digunakan karena dibuat sesuai jenis kulit bayi dan dengan pH yang sama agar kulit bayi dan balita kita tetap lembab dan gak kering.

Wanginya lembut

Busa dari cairan gak melimpah, karena aman tidak mengandung SLS.

Nah, Ibu-ibu ada yang punya pengalaman dalam mengatasi gigitan nyamuk dan merawat rambut dan kulit anak-anak di rumah? Yuk, sharing di kolom komentar.